JAKARTA, batamtv.com – DPP PKS Bidang Pembinaan Wilayah Sumatera Bagian Utara ( BPW SUMBAGUT ) mulai melaksanakan penjaringan Calon Kepala Daerah hari ini Rabu (24/04).
Penjaringan Calon Kepala Daerah ini meliputi Gubernur maupun Walikota dan atau bupati internal kader PKS se wilayah Sumatera bagian utara.
Hal ini di sampaikan Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada ( BP3 ) BPW Sumbagut Prijanto Robbani. di Jakarta, Rabu (24/04).
Menurut Prijanto Robbani jumlah pilkada yang ada di Sumbagut sebanyak 5 Pilgub dan 94 Pilkada tingkat kota / kabupaten.
Untuk diketahui pada kesempatan acara tersebut perwakilan Kepri menjadi yang pertama melaporkan dan yang ikut seleksi, yaitu Pilgub Kepri dan Pilwako Batam, Tanjung Pinang, serta Pilgup Karimun.
Adapun yang hadir adalah ketua DPW PKS Kepri ust Bakhtiar, wakil Ketua DPW Ing Iskandar, Ketua DPD PKS kota Batam Yusuf SMn, serta Raja Dachroni dari DPD PKS Tanjung Pinang
Sejumlah nama nama yang diusulkan pada pilwako Batam yaitu Suryani, Raden Hari Tjahyono, serta Yusuf Smn.
Sedangkan pada Pilgub Kepri nama nama yang diusulkan yaitu Raden Hari Tjahyono, Ust Bakhtiar dan Suryani.
Sedangkan pada Pilbup Karimun disodorkan nama Ing Iskandar, dan dari kota Tanjungpinang diusulkan nama Rizha Hafidz.
Lebih lanjut Prijanto menjelaskan bahwa sistem panjaringan cakada DPP PKS sekarang terpusat di badan profesional dan independen yang di bentuk oleh DPP PKS sebagai pusat koordinasi dengan menyertakan surat dukungan dari hasil rapat tingkat Propinsi atau Kota Kabupaten sesuai dengan levelnya, dan berjenjang terus hingga DPP.
Prijanto juga mengatakan meskipun kader itu pengurus DPW PKS jika maju ke tingkat kota atau Kabupaten wajib berkoordinasi dan atau membawa mandat dari pengurus DPD untuk tingkat kota kabupaten atau DPW untuk tingkat propinsi.
Ditempat yang sama ketua DPW PKS Sumbagut Hendry Munief mangatakan salah satu pertimbangan utama untuk berkoalisi dengan calon lain adalah siapa yang mau mengusung kader PKS menjadi wakil gubenrnur atau wakil walikota itu yang akan menjadi konsentrasi.
editor : oktarian
reporter : muhammad amin