Lingga,batamtv.com,- Kondisi Pelabuhan Apung di Desa Penuba, Kecamatan Selayar, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau, semakin hari semakin memprihatinkan dan sangat membutuhkan perhatian pemerintah provinsi.
Pelabuhan ini merupakan fasilitas vital yang digunakan masyarakat setempat untuk menyeberang ke Desa Jagoh dan wilayah lainnya di Kabupaten Lingga.
Namun, kerusakan yang kian parah pada pelabuhan ini telah mengganggu aktivitas warga, khususnya para penambang pompong—transportasi laut yang bergantung pada pelabuhan ini untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.
Salah seorang penambang pompong mengungkapkan kekhawatirannya terkait kondisi pelabuhan yang semakin miring akibat kebocoran pada lambung sebelah kiri. Selain itu, pagar dan tangga pelabuhan pun sudah rusak parah dan banyak yang patah.
“Kondisi Pelabuhan Apung ini makin hari makin memprihatinkan. Lambung sebelah kiri sudah bocor, pagar dan tangganya juga patah,” ujar salah satu pekerja transportasi laut, Selasa (28/10/2024).
Para pekerja dan masyarakat berharap Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, dapat mendengarkan keluhan mereka. Mereka menyampaikan bahwa pelabuhan ini sangat penting bagi mata pencaharian mereka, terutama dalam mendukung kegiatan sehari-hari seperti menaikkan penumpang dan mengangkut kendaraan.
“Dengar keluhan kami, Pak. Pelabuhan Apung ini adalah sarana untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga kami. Jika pelabuhan ini tenggelam dan tak bisa digunakan, kami akan kesulitan untuk beroperasi dan melayani penumpang,” harapnya.
Masyarakat mendesak pemerintah untuk segera melakukan perbaikan agar pelabuhan ini tetap bisa berfungsi dengan baik dan tidak membahayakan keselamatan mereka.
Penanggungjawab : Oktarian
Editor : Sofyan Atsauri
Reporter : Dwi Susilo