BATAM, batamtv.com – Kiprah Dosen Universitas Ibnu Sina berperan penting dalam meningkatkan kualitas Pendidikan di Batam.
Beberapa dosen Universitas Ibnu Sina yang tergabung dalam Tim Pengabdi Universitas Ibnu Sina yang terdiri dari Assoc. Prof. Dr. Ir. Larisang, MT, IPU, Dr. Ir. Yunesman, dan Rizki Prakasa Hasibuan terbukti berperan penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di SMK Hang Tuah Batam melalui program pengabdian masyarakat skema pemberdayaan berbasis masyarakat Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat Kemdikbud Ristek Tahun Anggaran 2024 bertajuk “Peningkatan Kompetensi Praktek Guru Teknik Tenaga Listrik SMK Hang Tuah Batam dengan Pembuatan Trainer Simulator Air Conditional”.
Program tersebut dilaksanakan pada tanggal 09-18 September 2024, Tim Pengabdi berfokus pada peningkatan kompetensi guru teknik tenaga listrik dengan inovasi pembuatan trainer simulator air conditioner (AC), yang dirancang untuk mendukung pembelajaran praktis di sekolah tersebut.
Ketua Tim Pengabdi Dosen Universitas Ibnu Sina Dr. Ir. Yunesman menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari implementasi Kurikulum Merdeka di SMK Hang Tuah, yang bertujuan untuk membekali guru-guru dengan keterampilan praktis yang relevan dengan kebutuhan industri.
“Pelatihan ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kompetensi guru dalam pengoperasian dan perawatan sistem pendingin udara, tetapi juga memperkuat kemampuan siswa SMK dalam menghadapi tantangan di dunia kerja,” kata Dr. Ir. Yunesman.
Sedangkan anggota Tim Pengabdi Dosen Universitas Ibnu Sina, Assoc. Prof. Dr. Ir. Larisang MT, IPU menekankan pentingnya penggunaan teknologi dalam pendidikan vokasi.
“Trainer simulator AC ini dirancang sedemikian rupa agar dapat mensimulasikan kondisi nyata di lapangan, sehingga siswa dapat belajar langsung bagaimana mengoperasikan dan memelihara sistem pendingin secara praktis,” ujarnya.
Assoc. Prof. Dr. ir. Larisang MT, IPU menambahkan penggunaan teknologi ini membantu mendekatkan proses pembelajaran di sekolah dengan kondisi industri yang sebenarnya.
Sementara itu, Ir. Rizki Prakasa Hasibuan, sebagai dosen muda Universitas Ibnu Sina yang turut terlibat dalam proyek ini, memberikan fokus pada pengembangan materi pelatihan serta dokumentasi penggunaan trainer simulator.
“Kami juga memastikan bahwa setelah pelatihan ini selesai, guru-guru memiliki panduan yang komprehensif dan mudah dipahami agar mereka dapat terus menggunakan trainer ini secara optimal dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari,” jelas Ir. Rizki PH
Penyerahan Simulator AC dari Tim Pengabdi Universitas Ibnu Sina kepada SMK Hang Tuah Batam
Kolaborasi ini menunjukkan komitmen Universitas Ibnu Sina dalam mendukung dunia pendidikan vokasi di Indonesia, khususnya dalam menciptakan tenaga kerja yang terampil dan siap menghadapi tantangan global. Dengan pelatihan ini, diharapkan SMK Hang Tuah Batam dapat menjadi salah satu sekolah unggulan dalam menyediakan lulusan berkualitas di bidang teknik tenaga listrik dan sistem pendingin.
Kepala Sekolah SMK Hang Tuah Batam, Ibu Nining Nuraeni, S.Pd, menyampaikan apresiasi yang besar terhadap kontribusi tim dosen dari Universitas Ibnu Sina.
“Kami sangat terbantu dengan pelatihan ini. Selama ini, kami mengalami kendala terkait keterbatasan fasilitas dan tenaga pengajar yang memiliki pengalaman langsung di industri. Dengan adanya *trainer simulator* ini, kami bisa lebih mengoptimalkan pembelajaran praktik bagi siswa,” ujar Nining.
Nining juga menekankan bahwa program ini sejalan dengan visi sekolah untuk mencetak lulusan yang siap bekerja dan mampu bersaing di dunia industri. “Melalui dukungan ini, kami yakin dapat meningkatkan kualitas pendidikan di SMK Hang Tuah dan menghasilkan lulusan yang lebih kompeten, khususnya di bidang teknik tenaga listrik dan sistem pendingin,” tambahnya.
Salah satu guru yang mengikuti pelatihan, Bapak Junaidi, menyatakan bahwa pelatihan ini memberikan peningkatan signifikan dalam metode pengajaran praktis.
“Sebelumnya, kami lebih banyak mengajarkan teori karena keterbatasan alat. Sekarang, kami dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa, sehingga mereka bisa lebih memahami bagaimana sistem pendingin bekerja di dunia industri,” kata Junaidi.
Keberhasilan program ini juga menjadi bagian dari pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, di mana pengabdian kepada masyarakat dilakukan melalui aplikasi ilmu dan teknologi demi peningkatan kualitas pendidikan.
Tim Pengabdi dosen Universitas Ibnu Sina juga berencana untuk terus mengembangkan proyek ini ke sekolah-sekolah lain di wilayah Batam dan sekitarnya. (adv)
Penanggungjawab : Oktarian
Editor : Pariadi
Reporter : Sonia Nurulaini