SMKN 7 Batam akan Terapkan BLUD, Tim Provinsi Kepri Visitasi Kelayakan

0
Tim Visitasi BLUD Provinsi Kepri foto bersama Kepsek SMKN 7 Batam, Jumat (18/10/2024) (Foto: Azura Aronita/batamtv.com)

Batam,batamtv.com, – Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 7 Batam akan menerapkan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Untuk kepentingan ini, Tim BLUD Provinsi Kepri melakukan visitasi kelayakan BLUD di SMKN 7 Batam, Jumat (18/10/2024).

Terutama untuk jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik, Desain Komunikasi Visual, dan Teknik Jaringan Telekomuniksi.

Menurut Tim Analisis BLUD Provinsi Kepri Perwakilan Biro Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang), Isra Gigantara, bila sekolah ingin mengembangkan sendiri produk unggulannya yang dihasilkan, maka harus punya BLUD sendiri.

Seperti di SMKN 7 Batam ini memiliki beberapa keunggulan yang bisa menghasilkan pendapatan.
Maka produk dihasilkan bisa dikelola sendiri lewat BLUD ini. Karena dengan BLUD ini ada payung hukumnya lewat Peraturan Gubernur (Pergub).

“Selama ini kan hanya kerjasama dengan dunia bisnis dan industri saja. Karena sekolah tidak punya badan hukumnya. Nah dengan adanya BLUD ini, sekolah bisa mandiri mengelola produk yang dihasilkannya bisa mendatangkan pendapatan,” ujar Isra usai visitasi di SMKN 7 Batam.

Diyakini Isra, bila BLUD ini dijalankan secara baik, maka akan bermanfaat bagi sekolah dalam mengembangkan sekolah itu sendiri.

Apalagi sekarang ini, SMK dimana-mana kata Isra, sudah menjadi tujuan pendidikan masyarakat dengan harapan setelah tamat nanti bisa langsung kerja.

“Di BLUD ini lah nantinya anak didik skillnya digembleng dengan baik, karena hampir sama dengan bekerja di perusahaan,” ucap Isra lagi.

Sementara Kepala SMKN 7 Batam, Nursyabadi MPd, mengatakan penerapan BLUD pada sekolah jurusan bertujuan memberikan keleluasaan dalam layanan jual beli produk yang dihasilkan para pelajar tiap jurusan nantinya.

Disamping itu juga kata dia, dengan adanya BLUD ini bilamana SMK memiliki produk-produk unggulan dapat mengelola proses produksi di teaching factory secara lebih fleksibel tanpa melanggar peraturan.

Selain itu, katanya, siswa akan dilatih untuk memproses produksi selayaknya di industri.
Dengan harapan fleksibilitas SMKN 7 Batam nantinya ditetapkan menajdi BLUD dapat meningkatkan pelayanan pendidikan lebih baik lagi kepada masyarakat.

“Tujuannya diterapkan BLUD di SMKN 7 Batam agar produk yang dihasilkan setiap jurusan keahlian bisa dikomersialkan. Dan ini akan menjadi masukan pendapatan guna mengembangkan sekolah lebih bagus lagi,” jelasnya.

Apalagi sejauh ini banyak masyarakat meneggunakan jasa siswanya, seperti desain grafis/spanduk, instalasi listrik, pembuatan lampu, dan perbaikan AC.

“Siswa kita sudah bisa membuat lampu listrik sendiri, kalau kita kembangkan sangat potensi sekali,” katanya.

Maka dari itu, Nusyabani menyakini, dengan BLUD ini sekolah akan lebih maju dan skill siswa lebih mumpuni lagi. Karena ia sendiri pernah mengelola BLUD di SMKN 2 Batam ketika masih menjabat kepala sekolah.

Penanggungjawab : Oktarian

Editor                   : Sofyan Atsauri

Reporter                : Azura Aronita